Senin, 05 November 2018


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BERBASIS
HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) JENJANG PESERTA DIDIK SD

Oleh : Hamzah 


 A. APA, MENGAPA DAN BAGAIMANA MELATIH PESERTA DIDIK BERPIKIR TINGKAT TINGGI

Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS) adalah kemampuan berpikir dan bernalar untuk menjawab pertanyaan yang rumit dan atau memecahkan suatu kasus atau sebuah masalah.

     Guru bertanggungjawab untuk melatih peserta didik dengan latihan berpikir tingkat tinggi sebab hanya dengan kemampuan berpikir tingkat tinggi yang nantinya dapat digunakan peserta didik untuk menjalani hidupnya setelah menyelesaikan pendidikan. Berpikir tingkat rendah hanya bermanfaat untuk menjawab soal-soal ulangan atau ujian yang belum tentu dapat digunakan dalam kehidupan nyata setelah sekolah.

     Berpikir tingkat tinggi tidak hanya di pendidikan lanjutan. Sejak kelas satu Sekolah Dasar, seorang peserta didik dapat dilatih berpikir tingkat tinggi. Pertanyaan 4 + 6 = ... hanya melatih siswa berpikir tingkat rendah, sedangkan pertanyaan 10 = ... + ... dapat melatih peserta didik berpikir tingkat tinggi. Sehingga permasalahan yang sama bila disampaikan dengan cara berbeda dapat berubah dari latihan berpikir tingkat rendah menjadi latihan berpikir tingkat tinggi. 

     Kemampuan para guru untuk dalam membuat pertanyaan dan dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang mengandung unsur keterampilan berpikir tingkat tinggi merupakan sesuatu yang mutlak harus dimiliki. Guru yang terampil membuat pertanyaan dan terampil dalam membuat RPP yang mengandung keterampilan berpikir tingkat tinggi dapat mengantarkan peserta didik mampu memecahkan permasalahan dalam kehidupannya setelah mereka menyelesaikan pendidikannya.

B. CARA YANG DAPAT DILAKUKAN GURU

     Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan dalam melatih peserta didik untuk berpikir tingkat tinggi antara lain :

     1. Membuat peta konsep 
     Kegiatan membuat peta konsep merupakan kegiatan pembelajaran yang memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk menunjukan cara berpikir kritis dan kreatif. Pada kegiatan ini, peserta didik diberi kesempatan untuk menunjukkan pemahaman tentang teks bacaan yang dibacanya.
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEitDBeOgkgYGE9hlHylLbiJ_YTMp1s0cuyTAO4w6lPOTU5p49YMXOFbDj8bu5wRD59rpBhSk-KR6t_zef1zWbtrJqaBsfGOSKim837zOc65WcuNaETzFQOmSK93OPSKeFdIaOijZMbBV0w/s200/peta+konsep.jpg
2. Mengajukan beberapa pertanyaan
    Mengajukan pertanyaan merupakan salah satu kegiatan pembelajaran yang menumbuhkan dan mengembangkan HOTS. Siswa dilatih untuk mampu merumuskan pertanyaan yang kritis dan kreatif yang didorong oleh rasa ingin tahunya tentang hal-hal yang ingin mereka ketahui
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOavDwYN4N5k71W3WQGr6Z0P7-q4wqYF1Wd8B24F2P0LjNC-nYmMN7hUzZiLo5p9AlYU16SE80XD5fLMb_Hy37CmKrLh4OcOzEWSzlQgXLDLe0syhHFxeEJfCGT523K3Mt6sCOIu1BdJo/s320/format+wawancara.jpg

 3. Menyusun buku harian belajar/jurnal pembelajaran
    Salah satu sarana yang juga dapat dijadikan sebagai sarana pembelajaran untuk menumbuhkan HOTS. Dengan latihan membuat buku harian belajar/catatan harian/jurnal siswa berkesempatan untuk merangkum semua kegiatan pembelajaran yang sudah mereka dapatkan dengan mengaitkan pengalaman yang mereka miliki sebelumnya dengan pengalaman pembelajaran yang baru.

 4. Pembelajaran kolaboratif berbasis TI (Teknologi Informasi)
Era globalisasi saat ini teknologi informasi merupakan hal yang sudah tidak asing bahkan bagi peserta didik usia jenjang SD. Informasi pembelajaran sudah tidak dibatasi dengan penggunaan buku teks (buku babon). Peserta didik diperbolehkan untuk mencari informasi di berbagai sumber lain di luar buku teks. Kegiatan pembelajaran kolaboratif berbasis TI dapat pula dijadikan sarana meningkatkan dan menumbuhkan HOTS. Di mana peserta didik pada kegiatan ini diberi keleluasaan untuk melengkapi pemahaman mereka dengan mencari informasi tambahan dari sumber lain seperti internet guna mendukung pengalaman belajarnya.

 5. Menggunakan analogi
   Analogi digunakan untuk mempermudah untuk memperjelas tentang sesuatu yang biasanya bersifat abstrak. Kegiatan pembelajaran yang menggunakan analogi bertujuan untuk menjelaskan sebuah konsep yang masih bersifat abstrak.

 6. Eksperimen berbasis inkuiri
   Cara atau metode yang sangat menarik bagi peserta didik yang juga dapat menumbuhkan dan mengembangkan HOTS adalah menggunakan eksperimen yang berbasis pada model pembelajaran inkuiri. Dalam kegiatan ini peserta didik dilatih untuk berpikir kritis, yakni berpikir dan memeriksa, menghubungkan (elaborasi), dan mengevaluasi semua aspek. 

 7. Metode proyek
    Alternatif lain untuk menumbuhkan dan mengembangkan HOTS dapat pula dilakukan dengan menggunakan metode proyek/penugasan. Melalui tugas proyek atau tugas peserta didik dilatih untuk terampil berpikir kritis dan kreatif
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjY9tLu2chM3pTAWNUumiV5uZEMfgPuv6sAkIJ6_vlRMQvAN2UTmjAAh_47P-3yN90GVmiCIlLgG14sYc8J3xrfWALjsuwIt1i8vJhgri6nBlWdC3P37QbNjQ6MzdVHuvLQgW388S-mZjU/s320/metode+proyek.png

 8. Latihan membuat keputusan
    Membuat keputusan merupakan suatu keterampilan yang membutuhkan cara berpikir kritis dan kreatif. Dalam kegiatan ini peserta didik dilatih untuk memiliki keterampilan membuat keputusan, salah satu caranya adalah dengan memberikan pengalaman kasus-kasus atau permasalahan yang faktual
  
      Semoga Bermanfaat Amin